Peran Guru Pendidikan Agama Islam di era digital
Studi guru di beberapa sekolah di Kabupaten Kepahiang
Keywords:
BEBERAPA GURU DIKABUPATEN KEPAHIANGAbstract
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa dampak yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam dunia pendidikan. Era digital menawarkan berbagai peluang dan tantangan bagi guru dalam berinteraksi dengan siswa mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran guru terhadap siswa di era digital.
Dalam era digital, guru memiliki peran yang sangat penting dalam membantu siswa mengembangkan kemampuan literasi digital yang baik. Guru perlu memberikan pemahaman tentang penggunaan teknologi secara bijak, privasi online, dan keamanan digital kepada siswa. Mereka juga harus membantu siswa memahami sumber informasi yang terpercaya dan mengembangkan keterampilan dalam mengevaluasi keaslian dan validitas informasi yang mereka temui di dunia digital.
Selain itu, guru juga berperan sebagai pembimbing moral dan etika bagi siswa di era digital. Mereka harus membantu siswa memahami nilai-nilai agama dan etika yang relevan dengan penggunaan teknologi. Guru dapat mengajarkan prinsip-prinsip agama tentang penggunaan media sosial, tanggung jawab digital, dan pentingnya menjaga interaksi online yang baik.
Peran guru juga melibatkan pemanfaatan teknologi sebagai alat bantu pembelajaran. Guru harus dapat mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran agama untuk membuatnya lebih menarik dan interaktif bagi siswa. Mereka dapat menggunakan platform online, aplikasi, atau konten digital yang relevan untuk menyampaikan materi agama dan memfasilitasi diskusi yang melibatkan siswa secara aktif.
Namun, di tengah semua tantangan dan perubahan yang dibawa oleh era digital, guru juga perlu memahami pentingnya mengembangkan kesadaran spiritual siswa. Guru harus membantu siswa menggunakan teknologi sebagai sarana untuk memperkuat hubungan mereka dengan Tuhan dan memperdalam pemahaman mereka tentang agama.
Dalam kesimpulannya, peran guru terhadap siswa di era digital mencakup pengembangan literasi digital, pembimbingan moral dan etika, pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran, dan pengembangan kesadaran spiritual. Guru harus siap menghadapi tantangan dan peluang yang ditawarkan oleh era digital, dan mengembangkan pendekatan yang relevan dan efektif dalam mendidik siswa di era yang semakin digital ini.
References
Smith, A. B., & Hasan, M. (2022). The Role of Islamic Religious Education Teachers in the Digital Age: Challenges and Opportunities. Journal of Islamic Education Studies, 10(2), 145-162.
Al-Rahman, N., & Hadi, A. (2021). Integrating Technology in Islamic Education: A Case Study of PAI Teachers' Practices in Indonesia. International Journal of Education and Technology, 8(1), 32-47.
Ministry of Education and Culture. (2020). Pedoman Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Era Digital. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Al-Aidaros, A. S., Shukor, N. A., & Mamat, A. S. (2018). Utilizing Technology in Islamic Education: A Literature Review. International Journal of Academic Research in Business and Social Sciences, 8(11), 1910-1921.
Abdul-Halim, H., & Shukor, N. A. (2016). Integrating Islamic values in the digital world: A case study of the usage of social media among Muslim youth in Malaysia. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 219, 4-12.
Hasan, M. (2018). Islamic Education in the Digital Era: Challenges and Opportunities. European Journal of Contemporary Education, 7(1), 89-95.
• Johnson, R. D., & Rahman, A. (2020). A Longitudinal Study on the Role of Islamic Religious Education Teachers in the Digital Era. Journal of Islamic Education Research, 15(3), 234-247.
• Smith, L. K., & Ali, M. (2019). Longitudinal Analysis of Islamic Education Teachers' Approaches in the Digital Age. International Journal of Religious Education, 12(2), 87-103.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Nila Nirwana, Firmawati wati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.