Konsep Tauhid Uluhiyah Perspektif Muhammad Abduh dan Rasyid Ridha dalam Tafsir Al-Manar
Keywords:
Tauhid; Al-Manar; TrinitasAbstract
Pemikiran Muhammad Abduh dan Rasyid Ridha dalam bantahan trinitas yaitu konsep tauhid uluhiyah. Tauhid uluhiyah adalah mengesakan Allah SWT dengan taqarrub yang disyariatkan seperti doa, nadzar, kurban, pengharapan, takut, tawakal, raghobah (senang), rahbah (takut), dan inabah. Tujuan dari artikel ini adalah mengetahui ayat-ayat tentang trinitas, peran tauhid serta bantahan tentang trinitas berdasarkan pendapat Muhammad Abduh dan Rasyid Ridha. Artikel ini tergolong dalam penelitian pustaka dengan pendekatan maudhui. Metodologi yang digunakan adalah studi analisis tafsir tematik tokoh. Adapun ayat-ayat yang berkaitan dengan trinitas yaitu : QS. An-Nisa ayat 171, dan QS. Al-Maidah ayat 17, 73, 116. Hasil penelitian menyimpulkan dua, pertama; Peran tauhid dalam kehidupan keseimbangan/at-tawazun, kedamaian/Ash-sulh, ukhuwah islamiyah, musawah (persamaan), taawun (gotong royong) takaful ijma’i (solidaritas). ketiga; Dia adalah Tuhan, putra Tuhan, dan miliknya jiwa. Tiga dalam satu tidak terbagi kepada Roh kudus, keilahian bapa, dan keilahian juga putranya. Tuhan mereka adalah zat yang memiliki gejala seperti semua zat dan tubuh lainnya.
References
A Karyono, 2020, Pemahaman Tauhid Pada Remaja, Skripsi.UIN Raden Intan Lampung.
A Muqofi, 2019. Tauhid dalam pendidikan islam menurut Muhammad adbuh dan rasyid ridha. Jurnal UIN, Banten
Abduh, Muhammad dan Rasyid Ridha 1898. Kitab Tafsir Al-Manar (Mesir: Artikel Al-Manar)
Abdullah, M.,dan Ibrahim, A.Z. (2010). Tauhid Uluhiyah, Rububiyyah, dan asma’wa al-sifat menurut tafsiran Muhammad rasyid rida dalam tafsir al-manar. Jurnal Usuluddin, 31.
Al-Fauzan, Shalih bin fauzan bin Abdullah. 2010. At-Tauhid Lish Shaffil awwal al-ali .Jakarta: Darul Haq,
Anwar, Abu. 2002. Ulumul Quran Sebagai Pengantar .Pekanbaru: Amzah.
Aqib, A. (2019). Penafsiran tauhid emansipatoris dalam Alquran. Al-fanar: jurnal ilmu Alquran dan Tafsir, 2(2)
Ar-Rumi, Fahd bin Abdurrahman. 1992. Ulumul Quran Studi Kompleksitas Alquran. Yogyakarta: Titian Ilahi Press,
Aziz, Abdul bin Abdullah bin Baz. 2004. Benteng Tauhid menghindari perilaku Syirik Khfi. Yogyakarta: Darussalam Perum Griya Surya Asri,
Baidan, Nasruddin 2002. Metode Penafsiran Alquran. Yogyakarta : Pustaka Belajar,
Hasan, Yunus Abidu. 2007. Tafsir Alquran, Sejarah Alquran dan Metode Para Mufassir. Jakarta: Gaya Medra Pratama,.
Ibrahim, Azizah, A. Abdullah Mahmud, M. Suharjianto. (2021). Ummatan Wasatan Dalam Tafsir Al-Manar. ( penafsiran Muhammad abduh terhadap surah Al-Baqarah: 143). Doctoral desertation, universitas muhammadiyah Surakarta.
Kastolani. K. (2016). Internalisasi Nilai-Nilai Tauhid Dalam Kesehatan Mental. INJECT (Interdisciplinary Journal of Communication), 1(1), 1-24.
Khoirudin,M. (2018). Pendidikan social berbasis Tauhid dalam Perspektif Alquran. APLIKASIA: jurnal Aplikasi Ilmu-Ilmu Agama, 18 (1), 51-61
Muhammad, H. Suaib. (2013) Tafsir Tematik, Konsep Alat Bantu, dan Contoh Penerapannya. Jakarta: UIN Maliki Press.
Muhammad, Teungku Hasbi Ash Shiddieqy (2002). Ilmu-Ilmu Alquran.Semarang:Pt. Pustakaa Rizki Putra.
Muhammad, Teungku Hasbi Ash-Shiddieqy. (2009). Sejarah dan Pengantar Ilmu Tauhid/Kalam. Semarang: Pt. Pustaka Rizki Putra,
Muqofi, A. (2019). Tauhid dalam pendidikan islam menurut muahmmad abduh dan rasyid rida. Qathruna, 6(2).
Pangiuk,Ambok.(1997)”kepemilikan ekonomi kapitalis dan sosialis (konsep tauhid dalam sistem islam).” Nalar Figh 4.2: 220446
Quraish, M. Shihab. (1994), Studi Kritis Tafsir Al-Manar. Bandung : Pustaka Hidayah.
Setiawan, A. (2017). Konsep pendidikan dalam keluarga perspektif pendidikan islam. EDUCASIA:jurnal pendidikan, pengajaran, dan pembelajaran.
Siradji, Said Aqiel (2010) . Tauhid dalam perseptif tasawuf. ISLAMICA: jurnal studi keislaman
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Eni Wahyuni, Busra Febriyarni, Hasep Saputra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.