Konsep Ulul Albab Dalam Al-Qur’an Surat Ali Imran Ayat 190-195 Dan Relevansinya Dengan Tujuan Pendidikan Agama Islam

Authors

  • Beni Susanto Sekolah Dasar Negeri 2 Batumalang, Pangandaran, Jawa Barat

Keywords:

Konsep Ulul Albab, Tujuan Pendidikan Islam

Abstract

Konsep ulul albab yang terdapat pada Q.S Ali Imran ayat 190-195 adalah orang yang selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT. dengan cara berdzikir di manapun dan kapanpun ia berada. Mereka selalu menancapkan kalimatullah dalam hatinya, disamping itu dia mau menggunakan kecerdasannya dengan selalu berfikir dan menganalisa ciptaan Allah SWT. Konsep ulul albab ini dibutuhkan untuk mengetahui hakikat tujuan Pendidikan Agama Islam dan relevansi ulul albab pada surat Ali Imran ayat 190-195 dengan tujuan Pendidikan Agama Islam. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan (library research). Data-data yang terkumpul lalu di analisis dengan menggunakan metode tafsir tahlili dan maudhu’i. Konsep ulul albab dan tujuan Pendidikan Islam merupakan dua kata yang saling ada keterikatan yaitu tujuannya sama-sama menjadikan peserta didik sebagai abdullah atau yang selalu tunduk kepada Allah dan kholifah fil ardz yang siap sedia menjalin persaudaraan antar sesama umat manusia dan akhirnya menjadi manusia yang di dambakan masyarakat dan di puja oleh Allah sebagai insan yang sempurna (insan kamil).

References

Ahmadi, (2006). Islam sebagai Paradigma Ilmu Pendidikan, Pustaka Belajar, Yogyakarta.

Al-Aziz, Moh. Saifullah, (2004). Cahaya Penerang Hati, Terbit Terag, Surabaya.

Al-Muyassar, (2008). Al-Qur’an dan Terjemahnya (transliterasi) Juz 1 s/d 30, Sinar Baru Algensindo, Cetakan Ketiga, Bandung.

Arief, Armai, (2002). Pengantar Umum dan Metodologi Pendidikan Islam, Ciputat Press, Jakarta.

Farida, Umma, H. Hardivizon, dan Abdurrohman Kasdi. “Menyingkap Maqasid Profetik dalam Hadis tentang Relasi Laki-Laki dan Perempuan.” AL QUDS : Jurnal Studi Alquran dan Hadis 5, no. 2 (30 November 2021): 819–42. doi:10.29240/alquds.v5i2.3319.

Hadi, Sutrisno, (1999). Metodologi Research Jilid 1, Andi Offset, Yogyakarta

Hardivizon, Hardivizon, dan Mufidah Mufidah. “Emotion Control in The Qur’an: Study of Toshihiko Izutsu’s Semantic Approach to Kaẓim Verses.” Jurnal At-Tibyan: Jurnal Ilmu Alqur’an Dan Tafsir 6, no. 2 (30 Desember 2021): 221–42. doi:10.32505/at-tibyan.v6i2.3316.

Ibnu Katsir, Al-Imam Abu Fida Isma’il, (2004) Terjemahan Tafsir Ibn Katsir Juz IV, Sinar Baru Algensindo, Jakarta.

Nata, Abudin, (2002). Paradigma Pendidikan Islam, Grasindo, Jakarta.

Nizar, Samsul, (2002). Filsafat Pendidikan Islam Pendekatan Historis, Teoritis dan Praktis, Ciputat Press, Jakarta.

Rahardja, M. Dawam, (1997). Keluar dari Kemelut Pendidikan Nasional : menjawab tantangan kualitas SDM abad 21. Inremesa, Jakarta.

Rahardja, M. Dawam, (2002). Ensiklopedia Al-Qur’an Konsep Kunci, Paramadina, Jakarta.

Rahmat, Jalaluddin, (1993). Islam Alternatif: Ceramah-ceramah di Kampus, Mizan, Bandung.

Saefudin, Ahmad Muhaimin, (2003). Arah Baru Pengembangan Islam, Pemberdayaan, Pengembangan Kurikulum hingga redifinisi Islamisasi Ilmu Pengetahuan, Nuansa, Jakarta.

Warson dan Ahmad al-Munawir, (1984). Kamus Bahasa Arab Indonesia, Pondok Pesantren Krapyak, Yogyakarta.

Downloads

Published

2022-06-12

Issue

Section

Articles