Metode Internalisasi Pendidikan Agama Islam Di Sekolah

Abstract

Masyarakat menilai pendidikan agama di sekolah gagal, terindikasi dari banyaknya kenakalan remaja, tawuran antar siswa, seks bebas, geng motor, narkoba, dan kasus lain. Di sisi lain siswa mengetahui tentang syariat agama. Salah satu hal yang menjadi penyebab adalah kurangnya pemahaman yang komprehensif dan integratif terhadap aspek-aspek keagamaan. Pendidikan Agama Islam hanya sampai pada tataran kognitif saja tanpa adanya pada afektif pada siswa. Di butuhkan inovasi dan kreatifitas dari guru PAI untuk dapat memberikan pemahaman yang benar dan utuh kepada peserta didik dengan metode dan strategi pembelajaran yang menyeluruh dari aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Usaha pengkajian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan fokus metode internalisasi pendidikan Agama Islam di sekolah. Analisis data dilakukan dengan metode Observasi dan wawancara. Validitas data hasil penelitian menggunakan teknik triangulasi dengan teori analisis induktif