AnalisisPelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Al Qur’an melalui Daring pada masa Covid-19 di Madrasah Diniyyah Darul Hikmah Desa Caracas

Abstract

Pandemi Covid-19 yang menyerang seluruh negara di dunia, termasuk di Indonesia yang mendapatkan dampaknya, menimbulkan banyak korban jiwa, merusk tatanan ekonomi, sosial dan pendidikan. Selain itu, pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan kualitas pendidikan di Indonesia, menurunkan daya saing sumber daya manusia Indonesia serta membatasi ruang gerak baik sosial dan keagamaan seluruh rakyat Indonesia. Kondisi ini membuat pemerintah mengeluarkan kebijakan Pembelajaran Jarak Jauh (daring). Agar pendidikan tetap berjalan, baik pendidikan formal ataupun pendidikan non formal, termasuk dalam pembelajaran Al Qur’an. Dari berbagai problematika  pendidikan yang dihadapi dan ditemui di Madrasah Diniyyah Darul Hikmah Desa Caracas pada masa Covid-19, tentunya para pengajar di MD Darul Himah Caracas melakukan perencanaan pembelajaran sebagai strategi peningkatan kualitas pendidikan melalui pembelajaran jarak jauh pada masa Covid-19. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran Al-Qur’an melalui pembelajaran jarak jauh (daring), mengetahui kendala proses belajar mengajar secara jarak jauh, serta mendeskripsikan pendapat orang tua atau wali santri terhadap pembelajaran jarak jauh mata pelajaran Al-Qur’an di MD Darul Himah Caracas. Teknik pengumpulan data melalui angket dan wawancara terhadap 10 santri di MD Darul Himah Caracas. Hasil yang didapat yaitu terdapat beberapa kendala yang dialami siswa dan orang tua siswa dalam pembelajaran jarak jauh seperti penguasaan teknologi yang masih kurang, adanya penambahan biaya kuota internet, dan adanya pekerjaan tambahan bagi orang tua siswa dalam mendampingi anak belajar.