Analisis Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Pasca Pandemi Covid-19 Di Sekolah Dasar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis permasalahan yang muncul dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) serta hal yang harus dilakukan oleh guru agama di SD Negeri 30 Seluma. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan seluruh permasalahan yang ditemukan dalam penelitian ini, kemudian menganalisisnya menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa permasalahan pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) pasca pandemic covid-19 berpengaruh negatif terhadap guru dan siswa. Guru dan siswa harus mampu beradaptasi kembali dengan pembelajaran yang dilakukan di kelas, baik dari segi sikap maupun tingkah laku anak dalam bergaul ketika berada dilingkungan sekolah, selain itu siswa juga harus mempunyai tanggung jawab dan beradaptasi dalam mengikuti pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) secara tatap muka di kelas. Selanjutnya upaya yang dilakukan guru agama adalah dengan mengajarkan siswa untuk melakukan tanggung jawabnya sebagai seorang muslim, seperti siswa melaksanakan sholat dhuha berjamah di mesjid sekolah, membaca Al Qur’an dan menghafalakan surat-surat pendek. Sehingga diharapkan siswa dapat termotivasi kembali dalam mempelajari ilmu Agama Islam baik di rumah maupun di lingkungan sekolah. Dengan demikian Kepala Sekolah, Guru Agama dan Siswa harus membiasakan kegiatan yang baik di sekolah, dan di lingkungan keluarga.