Analisis Kesulitan Belajar Siswa Kelas I Madrasah Ibtida’iyyah Swasta Al-Muhajirin Desa Batu Putih Kec. Pelawan Kab. Sarolangun-Jambi

Authors

  • Soim Roatin Madrasah Ibtida’iyyah Swasta Al-Muhajirin Batu Putih

Keywords:

Analisis, Kesulitan Belajar Siswa, Mis Al-Muhajirin Batu Putih

Abstract

Kesulitan belajar adalah suatu ganguan yang dialami oleh siswa dalam belajar baik dari berbicara, menulis, mendengar, membaca dan kemampuan-kemampuan yang lainnya. Kesulitan belajar dalam penelitian ini yaitu fokus pada kesulitan belajar membaca. Kesulitan belajar membaca yaitu kesulitan yang merujuk pada anak yang tidak dapat membaca sekalipun penglihatan, pendengaran Inteligensinya normal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis kesulitan membaca serta faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan membaca siswa kelas I MIS Al-Muhajirin Batu Putih. Penelitian ini merumuskan masalah apa jenis kesulian membaca yang dialami serta faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar membaca siswa kelas I MIS Al-Muhajirin Batu Putih. Populasi penelitian ini adalah Seluruh siswa kelas I MIS Al-Muhajirin Batu Putih. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode wawancara, dokumentasi serta triangulasi, dimana pedoman wawancara telah di validitas oleh ahlinya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada beberapa orang anak yang masih menggalami kesulitan belajar membaca. Dalam hal ini dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal, adapun faktor internal yang menyebabkan anak mengalami kesulitan belajar membaca ialah kurangnya minat dari diri siswa tersebut untuk belajar membaca sehingga mereka menjadi malas dalam membaca, sedangkan faktor eksternal yang mempengaruhi kesulitan membaca siswa dapat dikelompokkan kedalam tiga yaitu lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kesulitan belajar yang banyak dialami oleh siswa kelas I MIS Al-Muhajirin Batu Putih ialah kesulitan belajar membaca, sedangkan faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar membaca dapat digolongkan kedalam dua faktor yaitu faktor internal (dari dalam diri siswa) dan faktor eksternal (dari luar diri siswa).

References

Abdurrahman, Mulyono. 2012. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Djamarah, Syaiful Bahri.1999. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta .

Gunawan, I. 2013. Metode Penelitian Kualitatif Teori Dan Praktik. Jakarta: Bumi Aksara.

Hardivizon, Hardivizon, dan Mufidah Mufidah. “Emotion Control in The Qur’an: Study of Toshihiko Izutsu’s Semantic Approach to Kaẓim Verses.” Jurnal At-Tibyan: Jurnal Ilmu Alqur’an Dan Tafsir 6, no. 2 (30 Desember 2021): 221–42. doi:10.32505/at-tibyan.v6i2.3316.

Jamaris, Martini. 2009. Kesulitan Belajar: Perspektif, Assessmen, dan Penanggulangannya. Jakarta: Yayasan Penamasa Murni.

Koestoer, PartoWisastro. 1998. Pengajaran Remedial. Jakarta: Rineka Cipta.

Mantja,W.2007. Etnografi Desain Penelitian Kualitatif Pendidikan Dan Manajemen Pendidikan.Malang:Elang Mas.

Miles,M.B. dan Huberman,A.M. tanpa tahun. Analisis data kualitatif buku sumber tentang metode-metode baru. Terjemahan Oleh Tjetjep Rohendi Rohidi.1992.Jakarta: UI Press.

Moeloeng. 2007. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: CAPS

Nurkancana. 1986. Metode penelitian. Bandung: Alfabeta

Owens, R.E. 1984.Language development: An introduction. colummbus: merril

Paternotte, A. & J. Buitelaar.2010. ADHD (attention deficit hyperactivity disorder): gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas: tanda-tanda, diagnosis, terapi, serta penangannya di rumah dan di sekolah. (Julia maria van Tiel, Penerjemah). Jakarta: Prenada Media Group.

Saudagar. 2008. Metode dan Prosedur Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rineka Cipta.

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Soedarso.1983.sistem membaca cepat dan efektif. Jakarta : Gramedia

Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta

Downloads

Published

2022-06-13

Issue

Section

Articles