Strategi Hypnosis Learning

Abstract

Keberhasilan dalam proses belajar mengajar pada intinya adalah apa yang diajarkan oleh pendidik bisa diterima dan dipahami dengan baik oleh semua peserta didik. Akan tetapi, dalam aktifitas proses belajar mengajar sering ditemukan proses pembelajaran yang menjemukan, siswa nampak tidak bergairah, malas, tidak semangat pada saat pembelajaran di kelas sedang berlangsung. Salah satu faktor penyebabnya adalah karena tidak ada variasi dalam penerapan strategi pembelajaran. Strategi pembelajaran hanya bersifat satu arah, dimana peran guru sangat dominan (teacher centered). Salah satu strategi pembelajaran yang dianggap bisa dijadikan solusi untuk mengatasi kemalasan siswa pada saat belajar di kelas adalah strategi hypnosis learning (HL). Strategi ini menawarkan pembelajaran yang menyenangkan, mendesain pembelajaran yang hidup, agar pikiran siswa bisa masuk ke pikiran bawah sadar melalui afirmasi, sugesti,dan visualisasi. Strategi hypnosis learning juga bertujuan untuk mengatasi permasalahan perilaku malas belajar siswa. Tujuan lain dari penerapan strategi hypnosis learning adalah agar siswa termotivasi dalam pembelajaran dan menumbuhkan rasa percaya diri siswa. Pelaksanaannya ditemukan pula kelemahan strategi hypnosis ini, diperlukan pemahaman yang benar tentang teknik dasar hypnosis learning karena akan berakibat pada optimalisasi tercapainya tujuan hypnosis dan juga kesiapan pendidik yang benar-benar prima baik penampilan, emosional maupun psikologi . Sedangkan kelebihan penerapan strategi hypnosis, selain membantu mengatasi problem kemalasan dalam belajar, juga mampu menumbuhkan rasa self confidence siswa.